Selasa, 08 Mei 2012

Kabar Gembira Blora Dipastikan Dapat Bagian Gas Sumber

Kabar Gembira Blora Dipastikan Dapat Bagian Gas Sumber
BLORA - Perjuangan Pemkab Blora meminta jatah gas yang diproduksi sumur gas di desa sumber kecamatan kradenan membuahkan hasil.
pemetaan gas bumi indonesia
Pemerintah Pusat memastikan Blora mendapat bagian gas yang diantaranya untuk kebutuhan rumah tangga (city gas ). Kepastian itu di peroleh setelah Dinas Energi Sumber Daya Mineral ( ESDM ) Blora menerima surat dari Dirjen Kementrian ESDM.
"Tentu kami bersyukur. Kerja keras dari Pemkab membuahkan hasil. Surat kepastian mendapatkan bagian gas sudah kami terima,"ujar Kepala Dinas Sumber Daya Mineral ( ESDM )Blora, Setyo Edy, kemarin.
Dia mengemukakan, surat tersebut tertanggal 16 April. Dalam surat yang ditandatangani Plt Dirut Pembinaan Usaha Hilir Migas, A.Edy Hermantoro itu menyebutkan, Blora sudah masuk dalam jalur peta jaringan ( road map ) pembangunan jaringan distribusi gas bumi. Salah satu pertimbangannya adalah karena pasokan untuk jaringan distribusi gas bumi ke rumah tangga sudah tersedia.
Dirjen Migas akan mengusulkan perencanaan pembangunan jaringan distribusi gas bumi untuk rumah tangga di Blora tersebut dalam bentuk Front end Enginering Design fo Detail Contruktion ( FEED ) dan Design Enginering for Detail Construction ( DEDC ) pada tahun anggaran 2012. Dengan asumsi penbangunan selama satu tahun atau lebih, maka diperkirakan pada 2013 atau 2014 program itu bisa berjalan.

Kabar Gembira Blora Dipastikan Dapat Bagian Gas Sumber
Lokasi Produksi
Salah satu wilayah yang menerima program tersebut adalah desa di sekitar lokasi sumur. Jaringan pipa gas itu, lanjut Edy akan di pasang mulai dari lokasi produksi di desa Sumber sampai di Tambaklorok Semarang. Sebab gas dari Blora itu nanti akan digunakan untuk pembangkit listrik. Jaaringan pipa itu direncanakan di bangun mulai 2014. Namun perencanaan akan dilakukan tahun ini, jaringan pipa yang untuk jatah Blora juga di pasang. "Jadi kami tinggal menunggu pelaksanaannya saja,"kata Setyo Edy.
Sekedar diketahui, produksi gas dari sumur di desa Sumber itu di perkirakan mencapai 65 million cubic feet per day ( mmscdf ). Pemkab Blora meminta bagian 5 mmscfd dari total produuksi tersebut. Permintaan langsung di sampaikan ke Pemerintah Pusaat melalui surat. Selain itu, juga terus di lakukan lobi - lobi, akhirnya mulai ada titik terang. 
Gas dari sumber akan di salurkan ke pembangkit listrik di Tambaklorok  Semarang melalui jaringan sepanjang sekitar 130 an kilometer. Menurut rencana permintaan gas sebanyak 5 mmsfd itu oleh Pemkab Blora akan dipakai untuk program city gas ( 1 mmsdf ) dan sisanya 4 mmsdf akan dimanfaatkan untuk produksi CNG ( Copresing Natural Gas ) atau gas kering. Dengan begitu, nanti pemkab akan membangun fasilitas untuk CNG tersebut. (H18-42)

artikel Kabar Gembira Blora Dipastikan Dapat Bagian Gas Sumber dari koran Suara Muria selasa 8 Mei 2012.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar